SORONG, BeritaAktual.co – Metode maupun teknik Gasing (GAmpang aSyIk menyenaNGkan) yang lahir dari tangan dingin seorang profesor Yohanes Surya mampu mencetak anak-anak yang memiliki IQ diatas rata-rata. Kini metode telah dipercaya Presiden RI Joko Widodo untuk diterapkan seantero Nusantara, salah satunya di kabupaten Sorong.
Pelaksanaan penerapan Gasing tersebut secara resmi dibuka oleh Penjabat (Pj) Bupati Sorong Yan Piet Moso yang digelar di Malak Ballroom, Aimas Hotel Convention Center. Selasa (25/07/23) yang ditandai dengan penabuhan tifa.
Sebanyak 64 siswa dan 34 guru perwakilan dari sejumlah Sekolah Dasar (SD) di kabupaten Sorong mengikuti pembelajaran selama 15 hari yang dibimbing oleh 9 orang pemateri yang telah menguasai teknik pembelajaran Gasing. Selama pembelajaran, semua fasilitas didukung penuh oleh pemerintah kabupaten Sorong dengan harapan agar semuanya terfokus untuk mempelajari dan menguasai dengan baik. Selanjutnya diajarkan kembali kepada mereka yang belum mengenal metode Gasing.
Pj Bupati Sorong Yan Piet Moso mengatakan, ini adalah salah satu upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat adalah dengan meningkatkan di bidang pendidikan. Terkait hal itu sambung Moso, saat ini sedang digelar sebuah pelatihan dengan metode Gasing atau sebuah metode pembelajaran yang dapat memudahkan anak-anak dalam memahami mata pelajaran, salah satunya matematika.
“Kabupaten Sorong telah mulai menerapkan hal tersebut agar banyak anak-anak tidak lagi menjadikan pembelajaran matematika menjadi momok yang menakutkan tetapi mampu menguasai dengan gampang, asik dan menyenangkan,” terang Moso.
Yan Piet Moso melanjutkan, metode Gasing yang dipraktikan diharapkan bisa meningkatkan indeks numerasi kabupaten Sorong. Yang mana indeks numerasi menjadi salah satu yang harus diperhatikan mengingat Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) kabupaten Sorong. Hal itu juga menjadi salah satu sistem yang sedang dibangun dalam birokrasi pemerintahan.
Dalam kegiatan tersebut, nampak hadir mantan Bupati Sorong Stepanus Malak yang sekaligus Tokoh Intelektual suku Moi yang turut memberikan motivasi kepada puluhan anak-anak didik yang mengikuti pembelajaran metode Gasing. [DWI]