KOTA SORONG, BeritaAktual.co – Dinas Kebakaran dan Penyelamatan, Penanggulangan Bencana (DKP2B) Papua Barat Daya bersama Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) musnahkan makanan siap di saji yang kadaluarsa atau tidak layak dikonsumsi, Jumat (21/2/2025)
Berlangsung di kawasan reklamasi tembok Berlin kota Sorong, Jumat (21/2/2025) barang yang dimusnahkan tersebut merupakan bantuan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Tahun 2023.
Johosua Homer Kepala Bidang Penanggulangan Bencana Papua Barat Daya mengatakan, barang yang dimusnahkan tersebut merupakan stock bantuan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Tahun 2023 untuk wilayah Papua Barat Daya menghadapi bencana.
Setelah diperiksa terhadap stok tersebut, ditemukan beberapa produk makanan yang tidak layak konsumsi karena melewati batas waktu. Makanan siap saji tersebut meliputi ayam balado sebanyak delapan dus/karton, serta nasi kuning ayam, nasi daging lada hitam, dan nasi ikan bumbu rujak berjumlah delapan dus/karton sehingga totalnya ada 16 karton.
Ditegaskan Joshua, tindakan ini sesuai dengan peraturan yang berlaku, yakni Undang-undang nomor 18 tahun 2012 tentang pangan, yang mengatur tentang keamanan pangan dan konsumsi layak. Serta peraturan pemerintah nomor 86 tahun 2019 tentang keamanan pangan yang menegaskan larangan distribusi pangan kadaluarsa. Juga sesuai dengan peraturan kepala BNPB nomor 6 tahun 2018 tentang pengelolaan bantuan logistik dalam penanggulangan.
“Ini demi menjaga kesehatan dan keselamatan masyarakat, maka barang/makanan tersebut harus segera dimusnahkan dengan prosedur yang benar dan bertanggung jawab,” ujarnya.
Dirinya berharap kegiatan ini dapat menjadi bagian dari upaya menjaga kualitas makanan tetap terjaga, demi kemanusian serta memastikan bahwa di masa mendatang dapat lebih efektif dan tepat sasaran. (Mar)