BPBD Kota Sorong Bagi Nasi Bungkus Untuk Warga Yang Masih Tergenang Banjir

Bagikan berita ini

 

SORONG, BeritaAktual.co – Kelurahan Giwu, distrik Klaurung dan kelurahan Kladufu, distrik Sorong Timur adalah dua dari sebelas kelurahan di kota Sorong yang terdampak banjir. Kedua kelurahan tersebut merupakan lokasi terparah tergenang banjir. Guna membantu warga di dua kelurahan tersebut, pemerintah kota Sorong melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) membagikan sebanyak 1000 makanan siap saji kepada warga yang masih tergenang banjir. Jumat, 02 September 2022.

Warga yang didatangi petugas posko induk dan langsung membagi bagikan nasi bungkus, warga bahkan mengambil bantuan makanan siap saji tersebut menggunakan perahu. Kebanyakan rumah warga di kedua wilayah tersebut masih tergenang banjir setinggi mata kaki orang dewasa, meski sudah berangsur-angsur surut warga terdampak banjir mengaku takut akan banjur susulan.

BPBD Kota Sorong Bagi Nasi Bungkus Untuk Warga Yang Masih Tergenang Banjir 2 IMG 20220902 1
Warga di kedua wilayah tersebut masih tergenang banjir setinggi mata kaki orang dewasa [Foto: JAS]

“Kami warga sementara dalam keadaan begini, meski demikian kami senang dengan adanya batuan ini di tengah kesulitan yang sedang kami alami. Kami juga berterima kasih adanya perhatian dari pemerintah kota Sorong. Pertama ada bantuan sembako berupa beras 10 kilogram, tepung, gula, dan minyak goreng. Terus puskesmas juga sudah datang pada awal kejadian. Disini banjir setinggi dada,” kata warga korban banjir, Abdul Saleh Al Said Ubrusun.

BPBD Kota Sorong Bagi Nasi Bungkus Untuk Warga Yang Masih Tergenang Banjir 3 IMG 20220902 2
Bahkan ada warga yang mengambil bantuan tersebut menggunakan perahu. [Foto: JAS]

Kepala BPBD kota Sorong, Herlin Sasabone menjelaskan, pemberian makanan siap saji ini dikhususkan untuk warga yang terkena musibah banjir kota Sorong tanggal 31 Agustus 2022 lalu, bantuan makanan siap saji ini diberikan karena rata rata warga sibuk membersihkan rumah atau rumahnya masih tergenang banjir sehingga tidak bisa memasak.

“Bantuan makanan siap saji yang kami siapkan sebanyak 1000 bungkus, nasi bungkus yang tadi dibagikan ke 2 kelurahan, yakni kelurahan Giwu dan kelurahan Kladufu. Sasaran pembagian nasi bungkus adalah untuk warga-warga terdampak banjir yang terdampak tadi malam akibat banjir yang terjadi tanggal 31 Agustus 2022 kemarin,” terang Herlin.

Menurut Herlin, upaya yang cepat dilakukan pemerintah daerah sementara waktu ini, pasca banjir adalah memberikan makanan siap saji kepada warga, selain itu khususnya di kelurahan Giwu dan Kladufu ada pengungsi yang sangat membutuhkan bantuan secepatnya.

“Bantuan yang diberikan itu diharapkan dapat meringankan beban warga sebab aktivitas masyarakat pun terganggu akibat musibah banjir ini,” tandasnya. [jas]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.