KOTA SORONG, BeritaAktual.co – Gebrakan di dunia pendidikan kembali lahir melalui kebijakan Penjabat Walikota Sorong, George Yarangga yang tertuang dalam lampiran Nomor 400.3.1/148/DISDIK/2023 tentang pelaksanaan penerimaan peserta didik baru pada satuan pendidikan dan Kalender pendidikan Tahun Pelajaran 2023/2024. Salah satunya menekan tingginya Sumbangan Pembinaan Pendidikan (SPP).
Pj Walikota Sorong, George Yarangga menyampaikan, kebijakan ini menimbang berbagai aspek dan kebutuhan urgent di tengah carut marut keluhan warga terkait beban biaya pendidikan yang cukup tinggi di kota Sorong.
“Secara pribadi saya belum mampu membenahi dunia pendidikan secara keseluruhan, namun selama Tuhan masih mengizinkan saya memimpin daerah ini, sekuat dan semampu saya bersama seluruh ASN terkait, akan memberikan yang terbaik bagi warga kota Sorong khususnya di bidang pendidikan. Karena itu saya mohon doanya dari masyarakat agar semua kebijakan yang diambil pemerintah merupakan jawaban yang diharapkan warga,” ucap George Yarangga kepada media ini. Selasa sore, 06 Juni 2023.
Selain itu menurut Yarangga, kebijakan ini juga bertujuan agar masyarakat kota Sorong yang berpendapatan rendah atau tidak mampu, anak anaknya tetap bisa bersekolah melanjutkan pendidikan.
“Pemerintah harap dengan adanya kebijakan ini, dapat membantu meringankan beban orang tua siswa,” terang Yarangga.
Dari data yang diperoleh media ini Indikator penyumbang inflasi kota Sorong selain makanan, minuman dan tembakau. Tidak kalah menariknya adalah ritme pendaftaran anak sekolah yang kerap menjadi catatan yang cukup meresahkan bagi orang tua khususnya yang berpenghasilan dibawah rata-rata.
“Mengantisipasi pengendalian inflasi dari sektor pendidikan, Pemerintah mengeluarkan surat Nomor 400.3.1/148/DISDIK/2023 karena telah menimbang beberapa aspek penting agar tidak menambah indeks kenaikan inflasi kota sorong. Selain itu dengan harapan besar bisa sangat membantu orangtua apalagi salah satu item pembiayaan yaitu kenaikan biaya pembangunan, uang buku dan seragam sekolah serta pungutan dapat menjadi beban. Sehingga dengan tegas pemerintah meminta seluruh sekolah dapat menjalankan surat edaran yang telah diberikan kepada sekolah negeri maupun swasta,” kata Yarangga.
Langkah Kebijakan George Yarangga ini pun mendapatkan respon beragam dari masyarakat kota Sorong khususnya kaum ibu yang merasakan mahalnya sejumlah biaya pendidikan di kota Sorong.
Satunya Apresiasi dari salah satu anggota DPRD kota Sorong, Syafruddin Sabonama yang juga selalu Ketua DPW Partai PAN yang menyebutkan dalam laman media sosialnya.
“Penjabat Walikota Sorong, Bapak George Yarangga, A.Pi. MM. Anak Guru yang jadi pemimpin di negerinya sendiri.
Terima kasih telah menghapus air mata dan kesedihan orang tua murid yang tidak mampu.
Kini, mereka tersenyum kembali mendapat kabar baik ini.
Pimpinan dan anggota DPRD kota Sorong juga Ibu Sekwan yang terus mendorong perubahan kebijakan ini.
Ibu Yuli Atmini S.Sos. MM. Seorang Ibu yang merintis karir ASN dari nol hingga jadi kepala Dinas Pendidikan, yang mengerti bagaimana susahnya hidup orang kecil.
Ibu Jacqualine Maspaitella Yarangga, Ibu Rumah Tangga yang juga ketua Tim Penggerak PKK Kota Sorong, yang mendengar langsung jeritan ibu ibu dalam setiap kesempatan.
Terima kasih banyak.
Semoga Tuhan membalas kebaikan ini dengan sebaik baik balasan. Amin.
Perjuangan bertahun tahun terbayarkan oleh pemimpin baik yang murah hati dan teguh pada komitmen kerakyatan,” tulis Sabonama di laman Facebooknya.
Atas kebijakan George Yarangga yang mulai merubah wajah pendidikan di kota Sorong, berbagai pujian dan doa terus bertebaran di sejumlah laman media sosial Facebook. [ARY]