Terkepung Air Dan Tak Bisa Berobat, SAR Sorong Evakuasi Dua Balita ke Puskesmas

Bagikan berita ini

 

SORONG, BeritaAktual.co – Petugas SAR kota Sorong Kamis siang, 24 Agustus 2022 berhasil mengevakuasi dua bocah yang sedang sakit di sebuah rumah kompleks Kokoda, jalan Basuki Rahmat kilometer 8 kota Sorong, Papua Barat. kedua bocah malang itu dilarikan ke Puskesmas terdekat untuk mendapat pelayanan medis.

Petugas SAR Sorong, Maria Wattimena mengatakan, tim Sar Sorong awalnya mendapat laporan dari warga bahwa ada satu keluarga di kompleks Kokoda kilometer 8 yang sedang sakit terjebak dalam rumah karena banjir menutupi akses jalan keluar rumah sehingga tidak bisa ke puskesmas terdekat untuk memeriksa kesehatan.

Tim SAR langsung bergerak melakukan evakuasi terhadap satu keluarga ini, kedua bocah tersebut dalam kondisi baik namun suhu badan kedua anak mengalami demam tinggi. Orang tua kedua bocah tersebut yang juga dalam kondisi sakit kemudian diantar menuju puskesmas terdekat untuk mendapat perawatan medis.

Terkepung Air Dan Tak Bisa Berobat, SAR Sorong Evakuasi Dua Balita ke Puskesmas 2 IMG 20220824 WA0061
Tim SAR Sorong, Maria Wattimena. [Foto: JAS]

“Kami mendapat laporan bahwa ada dua anak yang sedang sakit dan daerah tempat tinggal mereka itu. terisolir jadi kami melakukan evakuasi. Tempatnya tadi bisa kami akses, memang ada beberapa tempat yang banjir setinggi paha, tapi masih bisa diakses tanpa menggunakan perahu karet,” kata Maria.

Terkepung Air Dan Tak Bisa Berobat, SAR Sorong Evakuasi Dua Balita ke Puskesmas 3 IMG 20220824 WA0060
Herlin Sasabone, Kepala BPBD kota Sorong. [Foto: JAS]

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) kota Sorong juga mencatat banjir parah merata terjadi di tiga distrik di kota Sorong, yakni distrik Sorong Barat, distrik Sorong Timur dan distrik Sorong Utara dengan ketinggian air 20 hingga 120 sentimeter.

“Ini banjir merata terjadi hampir di semua wilayah di kota Sorong dimana akibat curah hujan yang dilaporkan tinggi dengan intensitas cukup tinggi pula. Ini mengakibatkan beberapa wilayah di kota Sorong tergenang air dengan ketinggian antara 30 senti hingga 120 senti,” terang Kepala BPBD kota Sorong, Herlin Sasabone.

Untuk itu, Pemerintah Provinsi Papua Barat telah menetapkan kota Sorong dalam masa tanggap darurat selama 14 (empat belas) hari kedepan untuk menyalurkan bantuan dan mengatasi permasalahan jangka pendek, serta mengatasi banjir di kota Sorong. Hingga hari ini, banjir yang menggenangi kota Sorong mulai berangsur surut namun masyarakat diminta tetap waspada karena hujan dengan intensitas tinggi masih berpotensi terjadi. [jas]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.