WASAI,BeritaAktual.co,Beredarnya informasi tindakan monopolistik oleh PT Belibis Papua Mandiri terkait pengenaan besaran tarif dan jadwal pelayaran penumpang dengan rute Sorong-Wasai disanggah oleh pihak terkait,PT Papua Belibis Papua Mandiri berdalil tidak ada tindakan monopolistik terlebih berdampak pada terganngunya sejumlah stabilitas armada pelayaran lain dengan rute dan masa berlayar yang sama.
Kepala Cabang PT Belibis Papua Mandiri, Ahadi membeberkan selama ini PT Belibis Papua Mandiri berjalan sesuai koridor yang dinilai tidak keluar dari rel selaku penyedia jasa transportasi yang aturan dasarnya mengacu kepada regulasi yang telah ditetapkan oleh pemerintah daerah.”Jadi kalau kita ingin monopoli berarti semua armada yang melakukan usaha pelayaran di Raja Ampat milik belibis, tetapi tidak sama sekali, ” ujarnya
Lebih jauh menurutnya tindakan monopolistik dalam artian penguasaan hak tunggal,jauh terkesan tidak logis mengingat PT Belibis Papua Mandiri tidak memiliki kewenangan mengatur dapur perusahaan lain walaupun dengan bidang dan jasa yang serupa.
Sedangkan mengenai tarif ,PT Belibis Papua Mandiri mengacu pada ketetapan bersama yang disepakati antara Pemerintah Daerah Provinsi Papua Barat,Kabupaten Raja Ampat dan Kota Sorong yakni sebesar Rp 125.000,.Ahadi mengakui PT Belibis Papua Mandiri mengalami penurunan omzet yang sangat signifikan dibandingkan sebelum covid,walaupun mulai berangsur angsur membaik animo pengguna jasa dan pengunjung yang datang masih sangat terbilang minim.
Sehingga dirinya berharap pasca covid yang saat ini sedang berjalan dapat mengembalikan pada keadaan atau situasi sebelum covid menerpa bangsa Indonesia ,sehingga secara tidak langsung dapat menggeliatkan kembali roda perekonomian di Sorong dan Raja Ampat.[david]