KOTA SORONG, BeritaAktual.co – Mewakili Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya Staf Ahli bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan George Yarangga, A.Pi., MM secara resmi menutup pelaksanaan kegiatan Rekonsiliasi Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor Triwulan II Tahun Anggaran 2023 yang diikuti kurang lebih 30 orang peserta dari Pemerintahan perwakilan Papua-Maluku, Rabu (30/08/23).
Dalam Sambutan Pj Gubernur Provinsi Papua Barat Muhammad Musa’ad yang dibacakan oleh Staf Ahli Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan menuturkan, melalui forum ini dapat menyatukan persepsi dan efisiensi yang tepat namun implementasinya tidak memberatkan rakyat.
Arahan ini juga untuk meningkatkan transparansi dan Akuntabilitas dalam pengelolaan Pajak Bahan Kendaraan Bermotor antara Pertamina dengan pemerintah.
“Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya menyampaikan terima kasih kepada PT Pertamina MOR VIII area Papua-Maluku yang telah menyalurkan transfer PBB pada bulan Agustus dan akan kami salurkan lagi kepada kabupaten/kota di Papua Barat Daya. Kami selaku Pemerintah hanya kembali kepada bapak/ibu sekalian kiranya selain membahas dan menyepakati hasil Rekonsiliasi Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor Triwulan II Tahun Anggaran 202. Kiranya bisa ikut menikmati wisata dan berbagai keindahan lainnya yang ada di Papua Barat Daya,” ucap George Yarangga.
“Sayang to kalau su sampai Sorong, lalu tidak menyempatkan melihat keindahan alam Papua Barat Daya. Hal yang tidak mampu dilupakan adalah kenangan. Jadi alangkah bahagianya bila bisa miliki kenangan di Provinsi Papua Barat Daya. Jika terkesan jangan lupa besok-besok ajak keluarga kembali menikmati seluruh wisata yang ada, sehingga bisa menjadi cerita hingga ke anak cucu,” ujar Yarangga.
Sebelum mengakhiri sambutannya, George Yarangga kembali menyampaikan kepada 7 Daerah Provinsi Papua-Maluku agar bisa menjalin kerjasama diberbagai bidang demi kemajuan dan pengembangan pembangunan daerah masing -masing.
“Semoga melalui kegiatan ini bisa menyamakan persepsi dan sudut pandang dan berharap dapat menjadi bentuk komunikasi untuk menyambung tali silaturahmi, membentuk konektivitas dalam berjejaring serta mempererat keterikatan sosial demi kemajuan di Masa depan,” terang Yarangga.
Yarangga berharap kiranya melalui upaya-upaya ini dapat meningkatkan PAD Provinsi Papua Barat Daya dan membangun sinergitas yang baik bersama seluruh Provinsi lain khususnya yang hari ini hadir diantaranya Provinsi Papua Maluku yang antara lain meliputi Provinsi Maluku, Provinsi Maluku Utara, Provinsi Papua, Provinsi Papua Barat, Provinsi Papua Barat Daya, Provinsi Papua Pegunungan, Provinsi Papua Tengah dan Provinsi Papua Selatan. [ary]