JAKARTA, BeritaAktual.co – Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta seluruh Gubernur, Bupati dan Walikota di tiap daerah untuk terus memonitor kondisi daerahnya dari virus covid-19 (corona), serta menentukan status daerahnya siaga darurat.
“Saya minta seluruh Gubernur, Bupati dan Walikota terus memonitor kondisi daerahnya, berkonsultasi dengan pakar medis, dan juga Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) untuk menentukan status daerahnya siaga darurat atau tanggap darurat bencana non-alam,” kata Presiden Jokowi lewat akun Facebooknya, Minggu malam, 15 Maret 2020.
Menurut Jokowi, beberapa negara yang mengalami penyebaran lebih awal dari Indonesia, ada yang melakukan lock-down dengan segala konsekuensinya, ada yang tidak melakukan lock-down, namun melakukan langkah dan kebijakan yang ketat untuk menghambat penyebaran Covid-19.
“Sebagai negara besar dan negara kepulauan, tingkat penyebaran Covid-19 di Indonesia ini derajatnya bervariasi antardaerah,” kata dia.
Selain itu, Jokowi juga minta kepala-kepala daerah segera membuat kebijakan sesuai kondisi daerahnya menyangkut proses belajar dari rumah bagi pelajar, mahasiswa, kebijakan tentang sebagian Aparatur Sipil Negara (ASN) yang bekerja di rumah dengan tetap memberi pelayanan kepada masyarakat, namun tidak menunda kegiatan yang melibatkan banyak orang.
“Setiap daerah juga agar meningkatkan pelayanan pengetesan infeksi Covid-19 dan pengobatan secara maksimal, memanfaatkan kemampuan Rumah Sakit Daerah, bekerja sama dengan Rumah Sakit Swasta, serta lembaga riset dan pendidikan tinggi,” tambahnya.
“Saya sudah memerintahkan untuk memberikan dukungan anggaran untuk digunakan secara efektif dan efisien, cepat, dan memiliki landasan hukum agar pihak yang relevan dapat menggunakannya,” tutupnya.
Saudara-saudara sebangsa dan setanah air. Menghadapi pandemik global Covid-19 ini beberapa negara yang mengalami penyebaran lebih awal dari kita, ada yang melakukan lock-down dengan segala konsekuensinya, ada yang tidak melakukan lock-down, namun melakukan langkah dan kebijakan yang ketat untuk menghambat penyebaran Covid-19.
Sebagai negara besar dan negara kepulauan, tingkat penyebaran Covid-19 di Indonesia ini derajatnya bervariasi antardaerah.
Karena itu, saya minta seluruh Gubernur, Bupati dan Walikota terus memonitor kondisi daerahnya, berkonsultasi dengan pakar medis, dan juga Badan Nasional Penanggulangan Bencana untuk menentukan status daerahnya siaga darurat ataukah tanggap darurat bencana non-alam.
Para kepala daerah juga saya minta membuat kebijakan sesuai kondisi daerahnya menyangkut proses belajar dari rumah bagi pelajar/mahasiswa, kebijakan tentang sebagian ASN bekerja di rumah dengan tetap memberi pelayanan kepada masyarakat, dan menunda kegiatan yang melibatkan banyak orang.
Selain itu, setiap daerah agar meningkatkan pelayanan pengetesan infeksi Covid-19 dan pengobatan secara maksimal, memanfaatkan kemampuan Rumah Sakit Daerah, bekerja sama dengan Rumah Sakit Swasta, serta lembaga riset dan pendidikan tinggi.
Saya sudah memerintahkan untuk memberikan dukungan anggaran untuk digunakan secara efektif dan efisien, cepat, dan memiliki landasan hukum agar pihak yang relevan dapat menggunakannya.